Kamis, 26 November 2009

CAREER 707

Kaliber 4,5mm / .177" s/n SS09-70052

Seal o-ring bagian belakan melesat keluar, saat itu kondi
si meter pada senapan terbaca pada skala 21. Kemungkinan disebabkan overheat dalam mobil.

gambar 1. Setelah receiver terbuka
gambar 2a. Detail seal o-ring
gambar 2b. Seal yang melesat

Alat Pembuka
Agar tidak terjadi cacat pada coating/metal, perlu dua buah alat pembuka sederhana yang terbuat dari kayu 3x5cm dan baut M8 -gambar 3-. Untuk tambahan daya cengkeram bisa diberi lapisan karet ban dalam bekas atau sabuk kulit, cukup satu lapis.
gambar 3. track pembuka

gambar 4. dua track siap untuk membuka

Setelah terbuka, terlihat tiga buah o-ring yang rusak dalam dua ukuran berbeda –gambar 5-.

gambar 5. tiga buah seal o-ring yang rusak

Ganti seal o-ring tersebut dengan yg baru –gambar 6-

.gambar 6. seal o-ring pengganti

Kemudian pasang seal o-ring yang baru –gambar 7-, lumasi dengan pelumas khusus tekanan tinggi. Jika tidak ada, ratakan pelumas bawaan pabrik yang masih menempel didalam tabung.
Pasang kembali pada tabung reservoir hingga cukup kuat, s
elanjutnya tinggal merakit ulang sesuai urutan pembongkaran

PERHATIAN !!!! Jangan asal gunakan pelumas terutama dengan bahan dasar minyak bumi, karena beresiko terbakar akibat tekanan tinggi yang memicu reaksi berantai hingga menimbulkan ledakan –diesel efek-.

gambar 7. tiga buah seal o-ring yang baru

gambar 8. proses pemasangan kembali

gambar 9. Setelah terangkai lengkap.

CATATAN
Untuk uji kebocoran, antara lain :
  1. Kokang dan kunci (safe), isi senapan dengan tekanan bertahap mulai 1000 psi berhenti sesaat sambil didengarkan apakah ada suara tekanan bocor. Jika tidak terdengar, lanjutkan ke 1500psi, 2000psi sampai 3000psi.
  2. Selama proses pengisian lihat perbedaan angka meter pada regulator dengan meter senapan. Pada kasus diatas meter regulator menunjuk angka 2500psi, sedangkan di senapan menunjuk angka 16. Perbedaan ini hanya acuan saat senjata dipergunakan.
  3. Lepaskan selang pengisi scuba, lumuri bagian valve pengisi, meter, sambungan dan ujung laras dengan busa sabun, perhatikan apakah ada bubble. Jika tidak ada, bersihkan bekas air sabun dengan lap hingga kering kemudian coba 1-2 tembakan kosong untuk memastikan senapan berfungsi dengan baik sekaligus membuang sisa kotoran dan air sabun.
  4. Diamkan 24 jam, lihat angka di meter senapan, apakah terjadi penurunan tekanan. Jika tidak ada, berarti senapan sudah selesai.

PERHATIAN
  • Pastikan tidak ada peluru pada laras senapan selama uji coba.
  • Bersihkan ulir drat / lubang pengisian dari minyak dan debu.
  • Letakan senapan sejajar / segaris dengan selang pengisi, untuk menghindari selang tertekuk/ pecah.
  • Pengisian angin pada semua senapan PCP harus dalam keadaan terkokang dengan grendel terbuka.
  • Selalu gunakan proses pengisian bertahap.





Rabu, 25 November 2009

MAUSER 98

Kalau kita perhatikan pada grendel –bold- senapan Mauser 98, terdapat garis coakan seperti bekas gergaji –gambar 1-, mungkin tidak banyak pembaca yang tahu apa gunanya.


gambar 1


Coakan tersebut berguna dalam kondisi darurat untuk memudahkan menarik/membuka striker pin-pena pemukul- bila bermasalah.


Caranya dengan mengaitkan coakan belakang selongsong atau peluru pada coakan grendel tersebut kemudian jempol kita menahan / menjepit, selanjutnya tinggal tarik kebelakang –gambar 2dan 3-.



gambar 2

gambar 3



Tahukan sekarang?



TIMNEY TRIGGER repair

Lubang pin pengait dengan receiver retak, disebabkan bahan alloy kurang kuat bila ditekan baut terlalu keras.
gambar 1. Kondisi awal yang retak
gambar 2. Lubang oval dan retak
Cara termudah adalah menambahkan kalung besi baja berbentuk “U” –gambar 3-.
gambar 3. Kalung baja “U”.
gambar 4. Tap M3 di bagian bawah

Bagian bawah dilubangi dengan mata bor 2.5mm, drat dengan M3 untuk baut penekan –gambar 4-.
gambar 3. posisi “Safe“.
gambar 4. posisi “On”.
gambar 3. FINISH…!!

Haluskan dengan kikir dan ampelas kemudian pasang di senapan, jangan lupa perlu membesarkan lubang trigger pada popor di area besi penguat agar bisa terpasang sempurna.
Coba beberapa kali dry-shooting, coba juga sistem safetynya apakah bekerja dengan baik.

PERHATIAN
  1. Salah satu penyebab kecelakaan penggunaan senjata-api adalah setting trigger terlalu ringan.
  2. Jangan percayakan keamanan senjata pada safe button senjata, lebih bijaksana jika mengosongkan senjata saat sedang tidak dipergunakan.